5 Cara Unik Mencari Uang di Indonesia

Bisnis maupun pekerjaan yang sifatnya unik menjadi salah satu daya tarik dalam dunia ekonomi. Jika sebelumnya telah anda baca mengenai cara kreatif orang Amerika dalam mengumpulkan dolar, maka pada kali ini kita akan menengok kreatififas beberapa orang di Indonesia dalam menghasilkan uang. Di tengah sempitnya lahan pekerjaan yang tersedia, kelompok maupun individu di Nusantara ini punya cara tersendiri dalam memanfaatkan celah agar bisa membuat kantong saku tetap berisi. Dan inilah lima cara kreatif dalam menghasilkan uang versi orang Indonesia:
1. Menjadi Ojek Payung
Jasa ojek payung dapat kita jumpai di beberapa negara berkembang, termasuk di Indonesia. Para pelakunya adalah anak-anak. Mereka menawarkan jasa saat musim penghujan, khususnya di kawasan perkantoran dan pusat bisnis. Para pegawai yang tidak ingin kehujanan saat menuju ke tempat parkir atau pun berjalan menuju ke suatu tempat di luar kantor, maka mereka membutuhkan jasa antar dengan payung yang disebut ojek payung. Ini merupakan salah satu cara unik dalam mendatangkan pundi-pundi rupiah.
 
 
2. Menjadi Joki 3 in 1
Mungkin profesi ini cuma ada di Indonesia, khususnya di Jakarta. Profesi sebagai Joki Three in One muncul berkat lahirnya Peraturan Daerah DKI Jakarta Nomor 8 tahun 2007 tentang Ketertiban Umum. Salah satu poin yang penting dalam Perda tersebut adalah aturan terkait dengan kendaraan roda 4 (empat) yang dilarang memasuki kawasan tertentu dengan penumpang kurang dari 3 (tiga) orang pada jam-jam yang ditetapkan. Peraturan ini dibuat untuk menekan jumlah lalu lalang kendaraan-kendaraan pribadi di jam-jam sibuk sehingga diharapkan dapat mengurangi kemacetan. Bagi para pemilik mobil pribadi yang sudah berkantong tebal, tentu mereka akan lebih memilih mengeluarkan duit banyak daripada harus naik bis yang berdesakan dan panas. Nah, kondisi inilah yang akhirnya melahirkan ladang pekerjaan sebagai "joki tri in wan". Para joki cukup berdiri di pinggir jalan sambil mengacungkan jari jempolnya atau melambai-lambaikan tiga jari tangannya sebagai penanda bahwa ia tengah menawarkan jasa menjadi penumpang pelengkap 3 orang di dalam mobil. Sungguh suatu pekerjaan yang amat santai dan menyenangkan, karena bisa sering naik mobil mewah, bisa berkenalan dengan orang-orang tajir, dan penghasilan yang diperoleh bisa setara dengan gaji PNS golongan II. Beberapa orang mengistilahkan pekerjaan ini dengan OO-DD alias "Ongkang-ongkang Dapat Duit".
3. Menjadi Penonton Alay
Cara unik yang juga sering dilakoni beberapa warga dalam mengais rejeki adalah dengan menjadi penonton bayaran atau istilah gaulnya penonton alay. Sama halnya seperti profesi "joki three in one", pekerjaan sebagai penonton bayaran juga merupakan salah satu cara menghasilkan uang yang paling menyenangkan. Seorang broker atau koordinator akan mengkoordinasi dan mengatur sejumlah orang untuk datang ke salah satu stasiun televisi untuk memeriahkan sebuah acara televisi, seperti acara konser musik, kuis, live show, dan sebagainya. Mereka harus mengikuti segala macam perintah yang diberikan oleh pengatur acara, misalnya bersorak, bertepuk tangan, berjoget heboh, dan sebagainya. Ada banyak hal menguntungkan yang bisa didapatkan oleh para penonton bayaran ini. Selain memperoleh upah sekitar Rp 30.000 - 50.000 per sekali datang, mereka juga bisa menyaksikan secara langsung artis-artis kesayangannya, bisa tampil di tv, dan bahkan ada yang sukses menjadi artis dadakan, seperti Ely Sugigi. Mengapa tim kreatif di stasiun televisi membutuhkan para penonton bayaran? Pertama agar membuat kesan bahwa acara show tv tersebut diminati penonton, yang kedua agar acara tv tersebut lebih meriah, dan ketiga adalah untuk memudahkan mengatur penonton serta menghindari kehadiran penonton yang melebihi kapasitas studio. Sehingga acara televisi tersebut bisa terlaksana sesuai dengan rencana.
4. Menjadi Massa Demonstran Bayaran
Jika anda membaca artikel tentang 5 macam bisnis aneh yang muncul saat pemilu, anda akan tahu bahwa seseorang bisa memperoleh sejumlah uang jika mau ikut berdemonstrasi menyampaikan suatu aspirasi. Jika anda menyaksikan kerumunan demonstrans ibu-ibu menggendong bayinya dan berunjuk rasa masalah politik, anda boleh curiga motif mereka berunjuk rasa. Di Indonesia, pada umumnya orang awam mau berunjuk rasa dari hati nuraninya jika menyangkut masalah agama dan penggusuran saja, selebihnya masih mengandung tanda tanya? Saat menjadi bagian dari rombongan demonstran, anda akan diatur oleh koordinator lapangan. Tidak seperti profesi joki 3 in 1 dan penonton alay yang penuh dengan rasa menyenangkan, menjadi demonstran bayaran acap kali harus terlibat bentrok dengan pihak keamanan atau bahkan adu jotos dengan massa tandingan.
5. Pawang Hujan
Cara unik lain yang dilakukan oleh beberapa orang di Indonesia adalah dengan menjadi penakluk hujan. Para pawang hujan akan banyak mendapat orderan di masim hujan ketika ada acara hajatan, seperti resepsi pernikahan. Dengan menggunakan kekuatan spiritual, pawang hujan diminta untuk menghalau atau mengurangi intensitas turunnya hujan ketika moment-moment penting berlangsung. Karena kekuatan yang terbatas, tentu mereka tidak bisa untuk menjadi pawang hujan bagi kota Jakarta yang sering diserbu banjir.
 

Gambar dari Google.

Posted in , | Leave a comment

5 Bisnis Unik yang Sukses Menciptakan Miliuner


Sebuah ide kecil nan sederhana bisa menjadi celah bisnis yang mendatangkan penghasilan yang melimpah. Bahkan tak sedikit diantara pembuat gagasan tersebut menuai kesuksesan yang luar biasa. "An idea can change your life" adalah sebuah tagline iklan komersial di India yang menjadi penyemangat bagi para entrepreneur muda di negeri Bharata tersebut untuk terus melakukan inovasi dalam kewirausahaan dan bisnis. Tagline tersebut menunjukkan bahwa ide kreatif adalah aspek penting dalam membangun sebuah bisnis. Sebagai kelanjutan dari artikel yang berjudul Contoh ide usaha yang unik, berikut disajikan 5 ide bisnis unik yang membuat penggagasnya menjadi kaya raya:
1. Pet Butler
ide bisnis unik
Pet Butler adalah sebuah perusahaan jasa yang menyediakan layanan pembersihan kotoran hewan. Ide bisnis ini muncul pada tahun 1998 oleh sang pendiri perusahaan bernama Matt Boswell dari Texas, Amerika. Pada awalnya usaha yang mempekerjakan 7 karyawan ini mengalami banyak kendala. Namun, dengan usaha yang konsisten, perlahan-lahan mulai mengalami kemajuan. Sejak tahun 2006, Pet Butler diwaralabakan ke berbagai kota, dan kini akhirnya telah berekspansi di seluruh penjuru dunia dengan total mitra lebih dari 120 franchise dan total kliennya mencapai 12ribuan orang. Situs : petbutler.com
2. Wuvit
Wuvit adalah kerajinan rumah tangga yang berhasil menarik minat banyak orang untuk membelinya. Wuvit merupakan sebuah bantal yang diisi dengan dengan jagung dan beberapa kain lembut. Cara penggunaan Wuvit cukup sederhana. Bantal mungil itu dimasukkan ke dalam microwave dalam beberapa menit untuk menyimpan panas, sehingga ketika digunakan dapat memberikan kehangatan, terutama di kala musim dingin tiba. Kesuksesan bantal Wuvit yang diciptakan oleh Kim Levine telah menjadikannya seorang mommy millionaire.
3. Positives Dating
Didirikan oleh Paul Graves dan Brandon Koechlin, bisnis yang bernama Positives Dating adalah sebuah situs yang menyediakan jasa kencan (ngedate) bagi para pengidap penyakit AIDS. Orang-orang yang telah terinveksi oleh virus HIV merasa bersyukur dengan layanan situs tersebut karena bisa mendapatkan teman atau kekasih  baru dalam komunitas sesama pengidap penyakit AIDS. Para anggotanya yang telah berjumlah lebih dari 50ribu orang, harus membayar iuran bulanan sekitar $ 14,95.
4. Clocky
Clocky adalah sebuah produk jam alarm yang unik. Banyak orang yang kesal dan bahkan tanpa sadar membanting jam alarmnya bila berbunyi dan mengganggu tidurnya. Untuk menghindari hal tersebut, seorang mahasiswa yang bernama Gauri Nanda membuat alarm yang tahan banting dan mampu bergerak otomatis kesana kemari dengan dua roda di sisinya. Mikroprosesor yang mengendalikan jam Clocky tersebut menjadi alat yang efektif bagi para pekerja atau pun anak sekolah agar tidak terlambat bangun. Kini Clocky telah merambah ke lebih dari 45 negara.
5. Knork
Knork merupakan salah satu produk inovatif yang memiliki dwi fungsi yaitu sebagai sendok garpu dan pisau. Jadi, ketika makan pizza atau buah atau barbeque, tidak perlu memakai dua peralatan garpu dan pisau. Ide ini muncul dari seorang anak sekolah yang bernama Michael D. Miller. Namun ide ini menjadi kenyataan setelah dia kuliah sambil mendirikan perusahaan kecil yang bernama Knork Flatware. Dan akhirnya di akhir tahun 2011, ide usahanya tersebut telah berhasil mendatangkan uang lebih dari dua juta dollar atau sekitar 19 milyar rupiah.

Posted in , | Leave a comment

Inspirasi Bisnis Yang Unik di Dunia

Setiap ide Usaha memang punya celah pasar masing-masing,Beberapa ide bisnis ini terbilang aneh dan unik bahkan sedikit tak masuk diakal,tetapi justru mendapat apresiasi positif dari konsumen.

 Seperti yang pernah dilansir Laman CNBC ini,merupakan ide-ide bisnis yang tak terbayangkan sebelumnya,Berikut ini ide-ide bisnis tersebut:
  Semangka kotak
ide bisnis unikIde inovasi semangka ini bermula dari masukan konsumen yang kesulitan menyimpan semangka bulat dalam kulkas.Kemudia para petani di Zentsuji ( Jepang ) terinspirasi untuk menanam semangka di kotak kaca.Hasilnya semangka tumbuh alami berbentuk kotak.
  Semangka kotak mulai menjadi tren pada 2001, namun cara penanaman ini telah dilakukan para petani Jepang sejak 30 tahun lalu dan menjadi populer saat ini. Semangka kotak dijual lebih mahal dari semangka bulat. Semangka kotak dijual US$150-250 per buah, sedangkan semangka bulat US$30 per buah.
  Ide ini mulai ditiru oleh produsen semangka di Panama sejak 2010 dan mengekspornya ke Amerika Serikat serta Eropa dengan harga US$75 per buah.
Udara segar dalam kaleng
Ide bisnis unik
 Kualitas udara yang begitu buruk di China menimbulkan peluang bisnis bagi jutawan China, Chen Guangbiao. Ia menjual udara segar dalam bentuk kaleng. Chen menyatakan udara tersebut diambil dari daerah terpencil dan masih murni dari pencemaran udara di China, yaitu barat laut Xingjian.

Bisnis Chen laris manis. Pada 10 hari pertama Januari, ia berhasil menjual delapan juta kaleng dengan harga 5 yuan atau Rp7.900 per kaleng. Tidak lupa, Chen menyisihkan sebagian penjualannya untuk daerah miskin di China.
 9gag.com
Ide bisnis unik
 Awalnya, empat anak muda Hong Kong membuat sebuah website bernama 9gag.com hanya untuk bersenang-senang. Situs ini mempersilakan para pengguna untuk meng-upload gambar-gambar lucu dan video, lalu para pengguna dapat menilai dan mengomentari.
 Situs ini diluncurkan pada 2008 dan telah dengan cepat berkembang, menyamai Facebook dan Twitter. Situs ini salah satu situs humor yang berkembang paling pesat, 70 juta unique visitors dan satu miliar page views per bulan. Amerika Serikat tercatat sebagai pengunjung terbesar situs ini.
 Pada Juli 2012, perusahaan mengumumkan telah mendapatkan kucuran dana US$2,8 juta untuk meningkatkan staf dan memperluas jaringan. Perusahaan ini telah meluncurkan aplikasi mobile pada IOS Apple dan Android pada Juli 2012.


Kopi Luwak
ide bisnis unik
  Indonesia boleh bangga, kopi tradisional khas Indonesia, masuk dalam salah satu kopi paling mahal di dunia. Kopi Luwak diproduksi dari biji kopi yang telah dimakan lalu dibuang dalam kotoran Luwak, hewan mamalia yang berada di Asia Tenggara.
  Biji kopi telah mengalami proses fermentasi dalam perut Luwak. Para petani mengumpulkan biji kopi dalam kotoran Luwak, lalu dibersihkan dan dipanggang. Pesona kopi luwak, kopi asli Indonesia, mulai menular di dunia. Berbagai negara berlomba untuk meniru petani kopi Indonesia guna membuat kopi termahal di dunia, seperti Peru, Vietnam, dan Filipina.
  Penikmat kopi berani membayar US$20-65 per cangkir kopi luwak. Di situs Amazon.com, harga biji kopi luwak US$40 untuk ukuran 100 gram dan US$350 bagi ukuran 1 kilogram. Saking populernya, banyak petani nakal mulai memalsukan kopi luwak seperti yang terjadi di Vietnam.


Permata dari abu mayat
ide bisnis unik  Di Korea Selatan, tinggal dekat dengan orang yang Anda cintai sangat lah penting. Saking pentingnya, masyarakat menyimpan abu kremasi mayat orang yang dicintai dalam bentuk permata.
 Inovasi ini mulai populer pada 2000, saat pemerintah mulai mengampanyekan kremasi untuk menghemat ruang. Sejak itu, beberapa perusahaan kremasi muncul dan berinovasi dengan mengubah abu menjadi kristal, salah satunya adalah Bonhyang. Dengan suhu tinggi, abu kremasi dapat berubah menjadi kristasl dalam 90 menit.
  Pemilik Bonhyang, Jae-Yul, menyatakan konsumen harus membayar US$900 untuk membuat permata dari abu mayat. Ia menyatakan dalam 10 tahun telah melayani 1.000 pelanggan dari berbagai kalangan.

  Modern Toilet Restaurant
ide bisnis unik
 Makan di dalam toilet mungkin suatu hal yang Anda hindari, karena menjijikkan. Namun, sebuah restoran di Taiwan menggunakan toilet sebagai ide. Deretan toilet duduk yang mereka sajikan bukan lah WC umum, melainkan tempat duduk untuk anda bersantap.
 Modern Toilet didirikan pada 2004 oleh mantan bankir, Wang Zi Wei. Ia terinspirasi oleh toko yang menjual es krim berwadah toilet jongkok. Saat ini, Modern Toilet Restaurant telah mempunyai 12 cabang, salah satunya di Hong Kong.
 Selain deretan kursi toilet, tempat makan dan minum pun tidak jauh dari benda-benda di kamar mandi. Makanan disajikan di piring berbentuk bathub, minuman dalam wadah urinoir, es krim di wadah berbentuk toilet jongkok, dan makanan di wadah toilet duduk.
 Jaringan restoran ini memiliki peringkat bintang 3,5 di situs perjalanan, TripAdvisor. Anda tidak perlu meragukan kebersihan tempat makan ini, namun bagaimana dengan selera makan Anda?
                 
                                                                                                   (dari beberapa sumber )
 http://kotakidekreatif.blogspot.com/2014/02/inspirasi-bisnis-yang-unik-di-dunia.html

Posted in , | Leave a comment

Peluang Untuk Pensiunan: Jadilah Penulis!

Masa pensiun biasanya diidentikkan dengan masa purna bhakti, yang bermakna selesainya kegiatan berkarya. Tapi ternyata, pandangan itu sangat keliru, karena justru banyak orang yang tidak mau menjalani masa pensiun dengan ‘tanpa berkarya’. Banyak pensiunan yang dulu mengangankan akan menikmati hidup dengan cara ‘ongkang-ongkang’ kaki, tanpa bekerja. Itulah sebabnya banyak pegawai di masa mudanya berusaha keras mendapatkan kepastian pada masa pensiun, seperti PNS. Namun ketika masa pensiun tiba, hmmm, ternyata diam itu sama sekali tidak nikmat.
Nah, banyak pensiunan yang bingung mau melakukan apa ketika memasuki masa itu. Perusahaan besar biasanya menyiapkan calon pensiunannya dengan berbagai pelatihan. Mereka menyebutnya sebagai MPP (masa persiapan pensiun) selama sekitar 2 tahun. Pada masa itu berbagai pelatihan diberikan kepada mereka, sesuai minat. Yang dalam 10 tahun terakhir marak adalah keterampilan kewirausahaan. Hampir semua perusahaan besar pasti sudah pernah memberikan pembekalan kewirausahaan kepada calon pensiunannya.

Apa yang terjadi setelah pensiun, terhadap mereka yang mendapatkan pelatihan kewirausahaan? Sayang sekali, banyak diantara mereka yang bangkrut! Risiko wirausaha memang tinggi. Hanya mereka yang tahan banting dan tidak cengeng, yang bisa melewati berbagai rintangan bisnis. Masalahnya, energi para pensiunan sebagian besar sudah berkurang. Sulit mengharapkan mereka menjadi tahan banting dan tidak cengeng di usia senja. Wirausaha tidak mengenal usia. Mau muda atau tua, wirausaha mengharuskan pelakunya untuk gigih, penuh semangat/antusiasme, pantang menyerah, yakin dan fokus.

Jadilah Penulis
Sebenarnya masih banyak peluang lain buat pensiunan di luar wirausaha, yang risikonya lebih kecil. Investasi misalnya. Risikonya hanya modal, bukan pikiran, tenaga dan waktu. Atau menjadi pengajar dan konsultan. Dua bidang ini relatif kecil risikonya. Salah satu yang menjadi sorotan saya adalah peluang menjadi penulis. Pensiunan punya modal yang sangat lengkap, jika mau terjun sebagai penulis.
Modal jadi penulis.
Waktu! Pensiunan punya waktu yang sangat luang. Bukan rahasia jika banyak penulis pemula yang menyalahkan waktu sebagai penyebab gagalnya mereka menulis. Buat pensiunan, alasan itu tidak relevan lagi. Waktu mereka sangat luang dan longgar, sehingga seharusnya bisa menulis.
Pengalaman! Yakinlah, pengalaman para pensiunan sudah menggunung. Usia 50, 60, 70 tahun, pasti sudah mendapatkan berbagai asam garam kehidupan. Pengalaman ini menjadi modal yang sangat bagus untuk dituliskan dan dibagi kepada orang lain.
Skill! Sebagian besar pensiunan pasti punya keterampilan sesuai bidang kerjanya. Keterampilan selama puluhan tahun, tentu lebih bernilai dibanding keterampilan yang baru setahun dua tahun. Ini menjadi modal besar sebagai bahan tulisan.

Nah, tinggal mencari jalan agar berbagai modal itu bisa dimanfaatkan dengan baik. Soal peluang, tak perlu diragukan lagi. Media massa setiap hari membutuhkan tulisan dari orang luar, selain wartawannya. Penerbitan setiap bulan memerlukan naskah yang jumlahnya selalu meningkat. Jika ada kemauan pasti ada jalan. Jangan sampai setelah pensiun, sudah MPP dan mendapatkan pelatihan dari perusahaan, tapi malah mengalami MPP yang lain, yaitu mati pelan-pelan…
Semoga tidak. Dan ingat, menulis itu tidak ada masa pensiunnya!

Posted in , | Leave a comment

Memasuki Masa Pensiun, Banyak Peluang Usaha Yang Bisa Di Lakukan.

Semua orang yang melakukan sebuah pekerjaan, akan di hadapkan dan mengalami masa pensiun. walau saat pensiun tersebut bisa di alami dalam usia yang beragam, tergantung jenis pekerjaan dan kontrak kerja dalam suatu instansi yang kita geluti.
kalau di Belanda, biasanya orang yang di hadapkan pada masa pensiun, akan menyambutnya dengn suka cita. selain masa pensiun akan menjadi masa atau saat istirahat total dari kewajiban untuk berja di sebuah instansi tertentu, juga biasanya mereka masyarakat kebanyakan, sudah tidak lagi dihadapkan pada tanggungan membiayai anak sekolah  ini itu, karena anak2-anak sudah pada dewasa.
Selebihnya,  gaji mereka tidak lagi mengalami potongan pajak ini itu, dan biasanya juga cicilan rumah yang kebanyak orang di sini lakukan, sudah lunas karena  dengan sendirinya  tua sudah tua,  hutang kredit rumahpun selsai.
Lebih nyaman lagi kalau  antara suami istri bekerja, dan keduanya misalnya, mempunyai gaji pensiun perkepala sebanyak lima belas juta, maka sudah bisa di pastikan antara suami istri mengantongi 30 juta per bulan. jumlah sebanyak itu, sudah sangat cukup untuk hidup tenang di Belanda,plus pelesiran melancong ke berbagai negara tiap tahun tahun kalau mereka mau.
Bahkan tak jarang, kalau yang memiliki gaji pensiun lebih besar, mereka memilih tinggal di negri yang mempunyai temperatur hangat seperti Spanyol atau negara tropics lainnya.
Lain ladang, lain pula belalangnya, kebiasaan yang sering saya temukan di tanah air, ketika seseorang akan memasuki masa pensiun, biasanya ketar ketir karena gaji pensiunan, bukan hanya begitu kecil , juga pemasukan ekstra yang di sebut istilah uang siluman ketika kita bekerja menjadi tidak ada sama sekali.
Alhasil tak jarang kalau orang yang memasuki masa pensiun, menjadi setres dan defresif, bahkan saking defresifnya mengalami perubahan yang drastis ketika masa bekerja dan pensisun dengan keuangannya, di tambah ketika orang menjadi tua semakin lemah kondisi dan daya tahan tubuhnya, malah  tak jarang menjadi sering sakit sakitan.
Uang yang lebih dari cukup ketika  aktif bekerja, keraf lantas berpoya-poya, lupa akan masa pailit nanti, yakni masa pensiun.
Tidak semua orang mempunyai dana yang cukup untuk menjamin masa pensiunnya untuk tidak menjadi pailit, dan gaya hidup kita otomatis  harus di rubah, boro-boro bisa liburan ke luar negri atau dalam negri sekalipun, untuk mengatasi hari tua yang keraf sakit-sakitan saja, sudah di bikin bingung.
Itu gambaran masyarakat menengah yang masih mendominasi lapisan masyarakat di tanah air.
Kalau golongan pengusaha atau pejabat yang tabungan masa depannya sudah tidak habis tujuh turunan, sudah tidak usah di pikirkan lagi, karena mereka sudah tidak khawatir lagi akan masa pensiunnya,
Yang akan kita bahas di sini, bagaimana menyikapi masa pensiun nanti untuk golongan menengah, bahkan mungkin para pegawai yang kebingungan, tak menemukan idea, bagaimana mencari solusi yang paling masuk akal untuk bisa menopang perekonomian di hari tua nanti.
Pertama, berbuat hemat ketika kita sedang berada di masa tugas kerja, kurangi gaya hidup berfoya-foya, dengan menyisihkan pendapatan kita di saat usia produktif, sedikit-demi sedikit untuk modal melakukan usaha yang bisa menopang perekonomian kita di masa pensiun nanti.
Kedua, pastikan dan yakini, kalau kita melakukan suatu budang usaha yang bernilai ekonomi, juga sesuai dengan keahlian dan di sukai oleh kita, sehingga kita bisa melakukannya dengan senang hati dan tidak terbebani karena tidak bertentangan dengan hati nurani kita.
Ketiga, jenis usaha kita, di sesuaikan dengan kemampuan fisik, mental dan pikiran kita yang keraf cenderung menurun manakala kita memasuki usia pensiun yang identik dengan usia yang tidak muda lagi. jadi bisa di pastikan manakala kita memasuki usia penisun, apa yang di rintis sejak kita muda sudah menjadi kebun pendapatan yang sesuai dengan kebutuhan kita.
Jenis-jenis usaha penopang keuangan di masa depan atau masa pensiun.
Jenisnya bisa cukup beragam,
Kalau kita menyukai bidang Otomotif, bisa mengumpukan dana dan mencoba membeli mobil baru atau kredit, lalu membuka usah rental yang kalau masih sekala kecil, bekerja sama dengan rental atau perusahaan penyewaan  mobil besar, yang keref kekurangan pasokan kendaraan, dengan bagi hasil yang di sepakati. Kalau bisa jalan sendiri tanpa kerjasama dengan perushaan rental atau penyewaan mobil berskala besar, keuntungan akan lebih besar lagi.
Kemudian kita mempunyai dana yang agak besar jumlahnya, kebetulan kita menyukai bidang proferti, bisa kita rintis membeli tempat atau rumah di daerah yang strategis, seperti  di daerah industri yang terdapat banyak pabrik, daerah universitas di mana banyak mahasiswa yang membutuhkan kos-kosan di daerah tersebut, lalu kita bangun rumah atau jenis bedeng saja, dengan membuat kamar-kama yang di peruntukan sebagai kontrakan atau kosan, dan uangpun bisa mengalir tanpa kita bekerja secara katif dan rutin.
jenis yang di sukai adalah perternakan atau perikanan, kita bisa cari lokasi yang airnya melimpag, atau daerah hijau. kita bisa hijrah dan mulai melakukan bisnis ternak atau perikanan, tapi menurut penulis, jenis ini cukup merepotkan pelaku yang memasuki usia pensiun, karena memerlukan perhatian dan perawatannya yang lebih . tapi kalau kita sudah mempunyai dasar menyukai, maka kita akan menikmatinya.
Jenis usaha Agrobisnis sayuran atau buah, kalau kita menyukai Agrobisnis sayuran, yang keraf membutuhkan fluktuasi pekerjaan yang rutin dan cenderung menuntut perhatian lebih, tidak salahnya di coba. karena dengan rasa suka menjadi acuan semuanya mudah di atasi.
Jenis usaha Agrobisnis bunga hias, di mana kalau ekonomi suatu negara dalam keadaan bagus, otomatsi kebutuhan lux atau ektra tak terelakan. hotel-hotel yang membuthukan bunga hias segar secara berkala, juga acara pesta atau tempat lainnya yang identik dengan bunga, semakin menjamur dan otomatis permintaan akan bunga hias semakin besar. kalau menyukai jenis  ini, bisa di lakukan sambil menikmati hoby yang menghsilkan nilai ekonomi.
Jenis Agrobisnis buah, ini yang lebih enteng di lakukan, karena kita bisa memulainya ketika usia kita muda, dengan membeli sebidang tanah dan menanam buah yang kita ingin  jadikan sumber penghasilan kita nanti, maka pada saat pensiun, pohon tersebut sudah menghasilkan buah.
Jenis usaha Agrobisnis buah juga banyak macamnya, di mana sekarang banyak sekali buah yann bernilai ekonomi tinggi dan tak jarang banyak petani yang menjadi juragan buah bermunculan.
dari mulai buah Duren, Mangga, jeruk, Pepaya, Sawo, Manggis dan masih banyak lagi jenisnya yang tak kalah nilai jualnya.
Apalagi kalau kita merambah ke jenis penanaman rempah-rempah, seperti Vanilli, Pala atau juga jenis coklat, dan begitu…beragmanya jenis pohon yang menghasilkan nilai ekonimi yang cukup tinggi di tanah air. juga memberikan penghasilan secara berkala tiap tahun, bukan hanya sekali seperti jenis penanaman pohon jati atau kayu sekali tebang lainnya
Jenis bisnis gabah, karena kita punya modal cukup yang sudah simpan dan di perkirakan, kita bisa menggunakan uang yang sudah kita persiapkan, lalu membeli gabah panen dari para pengepul kecil yang mencari padi dari desa ke desa, mereka akan berdatangan sendiri,  kita menampungnya dengan harga yang sedikit lebih tinggi dari harga dari petani yang keraf terjadi di tanah air saat ini.
Kemudian kita bisa mengeringkannya dengan satu atau dua tenaga pembantu, kalau kita punya penggilingan beras, bisa menggilingnya dan berasnya langsung di salurkan ke pasar, supermarket dan sejenisnya. dan keuntungan lebih besar. tapi kalau hanya tahap menampung saja, dan mengeringkan lalu menjualnya kembali sambil melihat harga pasaran yang keraf turun naik. kalau kita tau dan bisa menagkap peluang dengan jeli, keuntungan pun  cukup menggiurkan.
Begitu beragamnya peluang bsinis yang bisa kita lakukan, untuk itu berhematlah dan menabung, untuk melakukan jenis usaha yang bisa kita jangkau sesuai dengan kemampuan, keuangan dan materi juga rasa suka kita terhadap jenis usaha tersebut.
Satu yang menjadi kunci keberhasilan bisnis usaha kita bisa menghasilkan dengan memuaskan, lakukan sendiri, kalaupun harus memperkerjakan orang lain, selalu di kontrol dan di awasi. jangan di serahkan sepenuhnya penanganannnya kepada orang lain. karena tak akan ada orang yang bisa kita percaya sepenuhnya selain diri kita sendiri. menurut pengalaman penulis yang mempunyai kendala jarak yang jauh, dan mempercayakan segalanya kepada orang lain hampir selalu kena tipu dan gagal.
Satu lagi kunci keberhasilan dalam memulai usaha masa depan, kuasaia materi dalam bidang apapun, baik proferti, otomotif, pertanian  atau peternakan, Catering. semuanya tanpa materi atau ilmu yang kita kuasai, tak akan menghasilkan dengan maksimal bahkan mungkin akan di hadapkan kepada kerugian.
Setidaknya pelajari dulu dan kuasai jenis dan bidang usaha tersebut.
Jadi tunggu apa lagi, tak ada kata terlambat, berhemat dan memikirkan masa depan, untuk masa pensiun lebih baik dan minimalnya dapur tetap ngepul, maskismalnya masih bisa pelesiran ke manapun yang kita mau.karena itu, Menghadapi usia pensiun tak perlu cemas, banyak peluang usaha yang perlu di lakukan.
Semoga Bermamafaat.dan Selamat Mencoba
 

Posted in , | Leave a comment

Ini Jenis Usaha yang Cocok di Masa Tua


//images.detik.com/content/2014/02/28/480/102348_rupiahagain.jpeg

Jakarta - Sudah atau segera pensiun tapi masih ingin menghasilkan uang? Dengan sedikit kreatifitas, Anda bisa kembali membuat 'mesin uang' yang produktif. Ada berbagai pilihan bisnis/ peluang usaha yang bisa Anda geluti saat pensiun.

Banyaknya pilihan bisnis terkadang sering kali membuat kita bimbang dalam menentukan mana yang cocok. Karakteristik pilihan usaha yang cocok bagi para pensiunan adalah sektor usaha yang tidak berisiko tinggi agar masa tua pensiunan tidak berfikir terlalu keras.

Kemudian mudah dioperasikan mengingat kesehatan dan stamina pensiunan sudah tidak seaktif dulu saat masih menjadi karyawan.

Yang paling penting adalah sektor usaha yang sesuai dengan hobi ataupun keahlian Anda akan menjadi nilai tambah, bisnis tersebut bisa membuat Anda lebih enjoy dalam menjalankannya.

Berikut ini 4 bisnis yang mungkin Andi bisa coba saat masuk masa pensiun seperti dikutip detikFinance dari berbagai sumber, Kamis (27/02/2014).

Bisnis di sektor Pertanian, Perkebunan dan Peternakan

//images.detik.com/content/2014/02/28/480/102429_sapidikhy.jpg
Sektor ini merupakan pilihan bisnis yang sangat tepat bagi para pensiunan. Sektor pertanian, perkebunan dan peternakan biasanya disenangi sebagian besar orang tua. Terlebih kebutuhan akan hasil pertanian dan peternakan sangatlah besar, sementara produsen yang ada belum menyerapnya secara maksimal.

Contoh: Bisnis peternakan ayam kampung, beternak lele atau ayam kate, membudidayakan ikan hias, bisnis makanan organik, bisnis tanaman hias.

Bisnis di Sektor Properti

//images.detik.com/content/2014/02/28/480/102526_rumah1luar.jpg
Pilihan lain yang cocok bagi pensiunan adalah bidang property. Bisnis ini merupakan salah satu dari kebutuhan yang diperlukan oleh banyak orang dan enaknya lagi, Anda dapat menjalankannya dengan santai dari rumah saja. Investasi properti tidak ada ruginya, karena nilai jualnya selalu meningkat setiap tahun. Atau berbisnis kost-kostan dirumah atau lahan kosong yang Anda miliki juga sangat berpeluang, apalagi lokasinya di daerah kampus dan perkantoran pasti akan banyak yang membutuhkannya.

Contoh: Bisnis Kontrakan/Guest house, Bisnis Kost-kostan, Lahan yang Anda punya bisa dijadikan tempat penitipan kendaraan bermotor.

Bisnis di Sektor Sarana Transportasi

//images.detik.com/content/2014/02/28/480/102556_mobilcontent.jpg
Sarana transportasi sudah menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat dewasa ini. Membuka bisnis sarana transportasi juga merupakan pilihan bisnis yang menjanjikan bagi pensiunan. Sama seperti bisnis properti, bisnis ini pun dapat Anda jalankan dari rumah saja.

Contoh: Bisnis jasa antar jemput anak sekolah, bisnis penyewaan mobil, motor, sepeda maupun bus.

Bisnis yang Sesuai dengan Hobi Anda

//images.detik.com/content/2014/02/28/480/102930_twitter.jpg
Tentunya bisnis ini akan Anda jalankan dengan hati senang karena bisnis jenis ini sesuai dengan hobi Anda. Misalnya Anda senang menulis, Anda bisa mencoba menulis buku atau jika Anda hobi membaca dan mempunyai koleksi buku yang lumayan banyak, Anda bisa memulai bisnis membuka taman bacaan.

Resign dari Orang Kantoran, Taufan Sukses Bisnis Microfinance

//images.detik.com/content/2014/02/21/480/065821_taufan.jpg
Jakarta -Hampir setiap sarjana pasti membayangkan bakal bekerja di perusahaan terkemuka, khususnya yang berembel-embel multinasional. Hal itu juga yang sudah dilakukan oleh Andi Taufan Garuda Putra selepas lulus dari jurusan Manajemen Bisnis ITB pada 2008. Andi pun kemudian masuk sebagai karyawan perusahaan multinasional yang diminati banyak anak muda Indonesia, IBM.

Tapi ternyata niat Andi terbilang unik ketika bergabung dengan IBM. Ia bukan ingin mengejar prestise bekerja di perusahaan multinasional. Andi sedari awal bergabung justru ingin 'mencuri' ilmu dari perusahaan yang sudah berdiri sejak 1911 ini, khususnya soal manajemen. Ya, dari kuliah Andi ingin mempunyai usaha sendiri.

Dua tahun Andi bekerja di IBM, ia kemudian memutuskan untuk mengundurkan diri (resign) dari kantornya tersebut pada 2009. Selepas mengundurkan diri Andi mendirikan lembaga keuangan mikro bernama Amartha Microfinance di daerah Ciseeng, Bogor.

Bukan tanpa alasan Andi memilih daerah tersebut. Di pinggiran Bogor ini banyak masyarakat kelas bawah yang tak tersentuh lembaga keuangan modern yaitu bank.

Selain berbisnis, Andi mempunyai tujuan membantu golongan menengah ke bawah di daerah Ciseeng agar terbebas dari rentenir. Dalam sebuah perjalanan pada 2008 dia melihat rakyat kurang mampu di daerah Ciseeng yang bekerja sebagai petani maupun pedagang kecil banyak yang berutang kepada rentenir yang menerapkan bunga tinggi yang di kemudian hari justru menjadi masalah baru, karena mereka kesulitan untuk melunasi utang kepada rentenir.

Dengan modal tabungannya ia pun memulainya dengan meminjamkan dana lunak kepada lima orang peminjam. Seiring berjalannya waktu Andi pun mulai menemukan titik temu menjalankan usaha lembaga simpan pinjam ini. Berawal dari lima orang tersebut, Amartha sekarang sudah memiliki 5.000 nasabah.

Tapi bukan perkara mudah bagi Andi untuk memulai usaha ini. Pertama, ketika dia mengutarakan kepada keluarga, mereka tidak menyetujui rencana Andi ini.
Menurut keluarganya Andi seolah turun kelas dengan merintis usaha ini. Dari gedung perkantoran elit Jakarta, tiba-tiba dia harus “bergerilya” turun ke sawah atau ke pasar tradisional. Namun, akhirnya dia bisa meyakinkan keluarganya.

Niat dan kerja keras Andi akhirnya berbuah manis kemudian. Bermodal awal Rp 10juta dan hanya memiliki 5 nasabah, sekarang nasabahnya berlipat hingga seribu kali.

Dengan plafon pinjaman pertama Rp 1 juta, terbayang berapa omzet Amartha sekarang. Andi sendiri tak mau membuka berapa omzet total Amartha. Tapi dengan menghitung plafon pinjaman dan jumlah nasabah, jumlahnya pasti sudah mencapai miliaran rupiah.

Saat ini Amartha sudah memiliki lima cabang. Selain di Ciseeng, Amartha memiliki cabang di Tenjo, Jasinga, Bojong Gede dan Kemang. Saat ini Amartha sudah memilii 40 karyawan. Sebuah pencapaian yang luar biasa dilihat dari usia perusahaan yang belum terlalu lama.

Salah satu kunci penting Andi dan Amartha dalam mencapai sukses seperti sekarang ini adalah pemberdayaan komunitas. Sejak awal Amartha menetapkan target nasabah mereka adalah ibu-ibu dan itu masih berlaku sampai sekarang. Selain menetapkan targetnya ibu-ibu, Amartha menetapkan sistem komunitas dalam mengembangkan bisnisnya.

Para nasabah di Amartha tidak diminta untuk mengagunkan barangnya, tapi harus ikut dalam kelompok nasabah. Setiap kelompok terdiri dari 12 ibu-ibu dan dari 12 anggota tersebut dipilih seorang koordinator.

Koordinator tersebut bertugas mengontrol perputaran uang di kelompoknya. Jika ada salah satu anggota kelompok yang saat itu kekurangan biaya untuk membayar pinjaman, anggota lain akan patungan membantu orang tersebut dengan konsekuensi yang mereka tentukan sendiri.
Sistem ini membuat kontrol penyaluran maupun pembayaran kredit lebih kuat. Pengawasan dalam kelompok ini berguna untuk mengedukasi para anggota agar memiliki rasa keterikatan yang kuat, semangat tolong menolong sekaligus rasa tanggung jawab. Bila sebuah kelompok bisa mengembalikan pinjaman tepat waktu secara berkala, maka Amartha siap memberikan pinjaman dengan jumlah lebih besar secara berjenjang.

Cara ini bukan hanya meminimalisir risiko gagal bayar, tapi juga bisa menjadi kampanye word of mouth bagi Amartha. Ketika satu kelompok bisa berjalan dengan baik dan tidak ada masalah dalam kelompok tersebut, maka akan menarik orang lain untuk mengikuti cara ini dan bergabung menjadi nasabah Amartha.

Nilai tambah yang diberikan oleh Amartha adalah edukasi kepada para nasabah. Amartha selalu memberikan konsultasi dan edukasi kepada nasabah. Misalnya mereka meminjam untuk usaha, Amartha akan membantu memberikan solusi uang itu untuk usaha apa.

“Intinya Amartha membuka peluang bagi para ibu-ibu untuk berkreasi dan mengembangkan kemampuannya dalam berwirausaha, tapi terbatas dalam masalah modal dengan sistem pinjaman tanpa jaminan,” ucap Andi.

Kerja keras Andi terbayar sudah saat ini. Bukan hanya jumlah nasabah yang bertambah, bermacam penghargaan pun mereka terima. Ia beberapa kali mendapat penghargaan seperti Finalis Indonesia MDGs Awards, Finalis IPA Social Innovations and Enterpreneurship (Solve) Award, Penerima SATU Indonesia Award, Finalis Global Entrepreneurship Program Indonesia (GEPI), Penerima Ashoka Young Change Makers Awards, dan terakhir Muda Berkarya.
 Sumber http://finance.detik.com

 

Posted in , | Leave a comment

40 Tahun, Usia Istimewa Dalam Islam

image
Ketika Al-Qur’an menyebut sesuatu di dalam ayat-ayat-Nya, tentu ada yang sangat penting atau perlu diperhatikan terhadap sesuatu tersebut.
Demikian juga ketika Al-Qur’an memberikan apresiasi tersendiri terhadap tahapan manusia kala mencapai usia 40 tahun yang disebutkan di dalam ayatnya secara eksplisit. Allah swt. berfirman,
حَتَّى إَذَا بَلَغَ أَشُدَّهُ وَبَلَغَ أَرْبَعِيْنَ سَنَةً قَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِى أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِى أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِى فِى ذُرِّيَّتِى إِنِّى تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّى مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Apabila dia telah dewasa dan usianya sampai empat puluh tahun, ia berdoa, “Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang shaleh yang engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang muslim.” (Q.S. al-Ahqâf: 15)
Menurut para pakar tafsir, usia 40 tahun disebut tersendiri pada ayat ini, karena pada usia inilah manusia mencapai puncak kehidupannya baik dari segi fisik, intelektual, emosional, karya, maupun spiritualnya. Orang yang berusia 40 tahun benar-benar telah meninggalkan usia mudanya dan beralih menapaki usia dewasa penuh. Apa yang dialami pada usia ini sifatnya stabil, mapan, kokoh. Perilaku di usia ini karenanya akan menjadi ukuran manusia pada usia-usia berikutnya.

Doa yang terdapat dalam ayat tersebut tentu dianjurkan untuk dibaca oleh mereka yang berusia 40 tahunan. Apalagi mereka yang usianya di atasnya. Di dalamnya tampak terkandung uraian berbagai gejala orang yang berusia 40 tahun, yaitu:
    nikmat yang sempurna telah diterimanya dan diterima oleh orang tuanya,
    kecenderungan diri untuk beramal yang positif,
    rumah tangga yang beranjak harmonis,
    kecenderungan diri bertaubat dan kembali kepada Sang Pencipta, dan
    ketegasannya mendeklarasikan diri sebagai pemeluk agama Islam.
Pada ayat yang lain, Allah swt. berfirman,
أَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَا يَتَذَكَّرُ فِيْهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاءَكُمُ النَّذِيْرُ
Apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam tempo yang cukup untuk berpikir bagi orang-orang yang mau berpikir, dan (apakah tidak) datang kepadamu pemberi peringatan? (Q.S. Fâthir: 37)
Menurut Ibnu Abbas, Hasan al-Bashri, al-Kalbi, Wahab bin Munabbih, dan Masruq, yang dimaksud dengan “umur panjang dalam tempo (tenggang waktu) yang cukup untuk berpikir” dalam ayat tersebut tidak lain adalah kala berusia 40 tahun.
Mengapa umur 40 tahun begitu penting?
Dalam tradisi Islam, usia manusia diklasifikasikan menjadi 4 (empat) periode, yaitu
1) periode kanak-kanak atau thufuliyah,
2) periode muda atau syabab,
3) periode dewasa atau kuhulah, dan
4) periode tua atau syaikhukhah.
Ibnu Qayyim Al-Jauziyah menyebut periode kanak-kanak itu mulai lahir hingga baligh, muda mulai dari usiabaligh sampai 40 tahun, dewasa usia 40 tahun sampai 60 tahun, dan usia tua dari 60-70 tahun.
Usia 40 tahun dengan demikian adalah usia ketika manusia benar-benar meninggalkan masa mudanya dan beralih menapaki masa dewasa penuh yang disebut dengan usia dewasa madya (paruh baya) atau kuhulah. Hal ini sesuai dengan pendapat pakar psikologi seperti Elizabet B. Hurlock, penulis “Developmental Psychology”. Katanya, “masa dewasa awal” atau “early adulthood” terbentang sejak tercapainya kematangan secara hukum sampai kira-kira usia 40 tahun. Selanjutnya adalah masa setengah baya atau “middle age”, yang umumnya dimulai pada usia 40 tahun dan berakhir pada usia 60 tahun. Dan akhirnya, masa tua atau “old age” dimulai sejak berakhirnya masa setengah baya sampai seseorang meninggal dunia. Nuansa kejiwaan yang paling menarik pada usia 40 tahun ini adalah meningkatnya minat seseorang terhadap agama (religiusitas dan spiritualisme) setelah pada masa-masa sebelumnya minat terhadap agama itu boleh jadi kecil sebagaimana diungkapkan oleh banyak pakar psikologi sebagai “least religious period of life”.
Oleh karena itu, dengan berbagai keistimewaannya, maka patutlah jika usia 40 tahun disebut tersendiri di dalam al-Qur’an. Dan karenanya, tidaklah heran jika para Nabi diutus pada usia 40 tahun. Nabi Muhammad saw. diutus menjadi nabi tepat pada usia 40 tahun. Begitu juga dengan nabi-nabi yang lain, kecuali Nabi Isa as. dan Nabi Yahya as., mereka diutus menjadi nabi ketika usia mereka genap 40 tahun.
Di banyak negara ditetapkan, untuk menduduki jabatan-jabatan elit yang strategis, seperti kepala negara, disyaratkan bakal calon harus telah berusia 40 tahun. Masyarakat sendiri tampak cenderung baru mengakui prestasi seseorang secara mantap tatkala orang itu telah berusia 40 tahun. Soekarno menjadi presiden pada usia 44 tahun. Soeharto menjadi presiden pada umur 46 tahun. J.F. Kennedy 44 tahun. Bill Clinton 46 tahun. Paul Keating 47 tahun. Sementara Tony Blair 44 tahun.
Apa keistimewaan usia 40 tahun?
Salah satu keistimewaan usia 40 tahun tercermin dari sabda Rasulullah saw.,
العَبْدُ الْمُسْلِمُ إِذَا بَلَغَ أَرْبَعِيْنَ سَنَةً خَفَّفَ اللهُ تَعَالَى حِسَابَهُ ، وَإِذَا بَلَغَ سِتِّيْنَ سَنَةً رَزَقَهُ اللهُ تَعَالَى الْإِنَابَةَ إِلَيْهِ ، وَإِذَا بَلَغَ سَبْعِيْنَ سَنَةً أَحَبَّهُ أَهْلُ السَّمَاءِ ، وَإِذَا بَلَغَ ثَمَانِيْنَ سَنَةً ثَبَّتَ اللهُ تَعَالَى حَسَنَاتِهِ وَمَحَا سَيِّئَاتِهِ ، وَإِذَا بَلَغَ تِسْعِيْنَ سَنَةً غَفَرَ اللهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَا تَأَخَّرَ وَشَفَّعَهُ اللهُ تَعَالَى فِى أَهْلِ بَيْتِهِ ، وَكَتَبَ فِى السَّمَاءِ أَسِيْرَ اللهِ فِى أَرْضِهِ – رواه الإمام أحمد
Seorang hamba muslim bila usianya mencapai empat puluh tahun, Allah akan meringankan hisabnya (perhitungan amalnya). Jika usianya mencapai enam puluh tahun, Allah akan memberikan anugerah berupa kemampuan kembali (bertaubat) kepada-Nya. Bila usianya mencapai tujuh puluh tahun, para penduduk langit (malaikat) akan mencintainya. Jika usianya mencapai delapan puluh tahun, Allah akan menetapkan amal kebaikannya dan menghapus amal keburukannya. Dan bila usianya mencapai sembilan puluh tahun, Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan dosa-dosanya yang belakangan, Allah juga akan memberikan pertolongan kepada anggota keluarganya, serta Allah akan mencatatnya sebagai “tawanan Allah” di bumi. (H.R. Ahmad)
Hadits ini menyebut usia 40 tahun paling awal, dimana isinya bermakna bahwa orang yang mencapai usia 40 tahun dan ia tetap memiliki komitmen terhadap penghambaan kepada Allah swt. sekaligus memiliki konsistensi terhadap Islam sebagai pilihan keberagamaannya, maka Allah swt. akan meringankan hisabnya. Perhitungan amalnya akan dimudahkan oleh Allah swt. Ini merupakan suatu keistimewaan tersendiri, karena dihisab, diteliti secara detail, diinterogasi secara berbelit-belit, merupakan suatu tahapan di akhirat yang sangat sulit, pahit, lama, dan mencekam tak ubahnya disiksa, betapa pun siksa yang sebenarnya belum dilaksanakan.
Orang yang usianya mencapai 40 tahun mendapatkan keistimewaan berupa hisabnya diringankan. Boleh jadi ini karena untuk mencapai usia 40 tahun dengan tingkat penghambaan dan keberagamaan yang konsisten tentulah membutuhkan proses perjuangan yang melelahkan.
Tetapi, umur 40 tahun merupakan saat harus waspada juga. Ibarat waktu, orang yang berumur 40 tahun mungkin sudah masuk ashar. Senja. Sebentar lagi maghrib. Sahabat Qotadah, tokoh generasi tabiin, berkata, “Bila seseorang telah mencapai usia 40 tahun, maka hendaklah dia mengambil kehati-hatian dari Allah ‘azza wa jalla.”
Bahkan, sahabat Abdullah bin Abbas ra. dalam suatu riwayat berkata, “Barangsiapa mencapai usia 40 tahun dan amal kebajikannya tidak unggul mengalahkan amal keburukannya, maka hendaklah ia bersiap-siap ke neraka.”
Nasihat yang diungkap oleh dua sahabat besar tersebut memberikan pengertian bahwa manusia harus mulai bersikap waspada, hati-hati, dan mawas diri dalam aktivitas pengabdiannya kepada Allah swt. manakala usianya telah mencapai 40 tahun. Ia ditekankan untuk meningkatkan atau setidak-tidaknya mempertahankan amal kebajikan yang telah dibiasakannya pada usia-usia sebelumnya. Tidak justru “tua-tua keladi”, makin tua dosanya makin menjadi-jadi. Secara keras, Ibnu Abbas ra. mengingatkan manusia yang berumur 40 tahun dan amal kebajikannya masih kalah dibanding dengan amal keburukannya, maka hendaklah ia bersiap-siap ke neraka.
Atas dasar ini, penduduk Madinah dahulu yang didominasi oleh para sahabat Nabi Saw. ketika usia mereka telah mencapi 40 tahun, mereka konsentrasi beribadah. Mereka mulai memprioritaskan hari-harinya untuk aktivitas ibadah. Kesibukan mencari materi mereka kurangi dan beralih memfokuskan diri pada kegiatan yang bersifat non-materi, dalam rangka memobilisasi bekal sebanyak-banyaknya bagi kehidupan setelah mati. Hal yang sama dilakukan oleh penduduk Andalusia, Spanyol.
Imam asy-Syafi’i tatkala mencapai usia 40 tahun, beliau berjalan seraya memakai tongkat. Jika ditanya, jawab beliau, “Agar aku ingat bahwa aku adalah musafir. Demi Allah, aku melihat diriku sekarang ini seperti seekor burung yang dipenjara di dalam sangkar. Lalu burung itu lepas di udara, kecuali telapak kakinya saja yang masih tertambat dalam sangkar. Komitmenku sekarang seperti itu juga. Aku tidak memiliki sisa-sisa syahwat untuk menetap tinggal di dunia. Aku tidak berkenan sahabat-sahabatku memberiku sedikit pun sedekah dari dunia. Aku juga tidak berkenan mereka mengingatkanku sedikit pun tentang hiruk pikuk dunia, kecuali hal yang menurut syara’ lazim bagiku. Di antara aku dan dia ada Allah.”
Syeikh Abdul Wahhab asy-Sya’rani dalam kitab “al-Bahr al-Maurûd” menyatakan, “Kita memiliki keterikatan janji manakala umur kita telah mencapai 40 tahun, bahwa kita harus melipat alas tidur kecuali bila terkuasai (yakni, kantuk berat datang dan tak bisa dihindari), kita tidak boleh alpa dari keberadaan kita sebagai para musafir ke negeri akhirat di setiap detak nafas, sehingga kita tidak merasa memiliki kenyamanan sedikit pun di dunia. Kita harus melihat sedetik nafas dari umur kita setelah usia 40 tahun sebanding dengan 100 tahun dari umur sebelumnya. Begitulah. Pasca usia 40 tahun, tidak ada rehat bagi kita, tidak lagi berebutan atas suatu jabatan (kursi), tidak juga merasa senang dengan sedikit pun dari dunia. Semua itu karena sempitnya usia pasca 40 tahun. Tidaklah pantas orang yang berada di ujung kematian berlaku lalai, lupa, santai, dan bermain-main.”
Lantas, apa yang harus kita lakukan ketika menginjak usia 40 tahun? Beberapa yang disebutkan Ahmad Syarifuddin dalam bukunya ini adalah:
1. Meneguhkan tujuan hidup
2. Meningkatkan daya spiritualisme
3. Menjadikan uban sebagai peringatan
4. Memperbanyak bersyukur
5. Menjaga makan dan tidur
6. Menjaga konsistensi dan kontinuitas
Jika ada yang mengatakan bahwa: Life began at forty, saya cenderung berpendapat bahwa kehidupan yang dimaksud adalah kehidupan religius, kehidupan yang berfokus dan konsentrasi untuk persiapan menuju negeri akhirat. Karena bagaimanapun, statemen Helen Rowland itu belum selesai. Lanjutnya, … but so do fallen arches, rheumatism, faulty eyesight, and the tendency to tell a story to the same person, three or four times. Kehidupan memang dimulai umur 40 tahun, tetapi pada saat itu kita juga mulai cekot-cekot, reumatik, rabun, dan kecenderungan pikun.
Karena itu, agaknya syair Ali bin Abi Thalib ra. ini bisa dijadikan renungan,
إِذَا عَاشَ الْفَتَى سِتِّيْنَ عَامًا # فَنِصْفُ الْعُمْرِ تَمْحَقُهُ اللَّيَالِي
وَرُبْعُ الْعُمْرِ يَمْضِى لَيْسَ يُدْرَى # أَيُقْضَى فِى يَمِيْنٍ أَوْ شِمَالِ
وَرُبْعُ الْعُمْرِ أَمْرَاضٌ وَشَيْبٌ # وَشُغْلٌ بِالتَّفَكُّرِ وَالْعِيَالِ
    Jika seorang pemuda dikaruniai usia 60 tahun, maka separuh usianya habis oleh tidur di malam hari. Sementara seperempat usianya berlalu tanpa diketahui, apakah dijalankan ke kanan atau ke kiri. Seperempat usianya yang lain dimangsa oleh sakit, uban, dan kesibukan mengurus keluarga.
Jika umur kita pada kenyataannya lebih banyak yang kita habiskan untuk sesuatu yang tidak berguna, maka kiranya kini saatnya untuk tidak lagi menyia-nyiakan waktu yang tersisa. Sebagaimana sahabat Abdullah bin Umar r.a. pernah menceritakan hadits dari Rasulullah Saw. yang perlu dicamkan berkaitan dengan hal ini.
Rasulullah Saw. memegang kedua pundakku dan bersabda, “Jadilah di dunia seakan-akan kamu orang asing (perantau) atau pengembara (musafir).” Abdullah bin Umar ra. berkata, “Jika berada di waktu sore, jangan menanti waktu pagi. Jika berada di waktu pagi, jangan menanti waktu sore. Pergunakanlah (rebutlah) masa sehatmu (dengan amal-amal shaleh) untuk bekal (antisipasi) masa sakitmu dan masa hidupmu untuk bekal (antisipasi) masa matimu.” (H.R. Bukhari).
Semoga kita digolongkan hamba-Nya yang mampu mengisi umur kita dengan sebaik-baiknya sehingga meringankan hisab kita besok di akhirat. Amin.
sumber : http://bahtiarhs.net
             http://www.salimah.or.id/40-tahun-usia-istimewa-dalam-islam/


Posted in | Leave a comment